Pariaman, MWT – Sebagai sekolah Kejuruan SMKN 2 Pariaman memiliki sejumlah program untuk meningkatkan kemampuan siswa dan siswinya dalam membaca Al-Qur’an.
Salah satu program SMKN 2 Pariaman yang saat ini dilaksanakan yakni Bina Remaja Usia Sekolah Untuk Menuntaskan Buta Huruf Al-Qur’an
Kepala Sekolah SMKN 2 Pariaman Lily Sumeri,S.Pd, menuturkan salah satu alasan kuat pihaknya mengusung program tersebut lantaran saat penerimaan siswa baru, ia masih saja menerima anak-anak yang belum bisa baca Al-Qur’an.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Sekolah SMKN 2 Pariaman Lily Sumeri,S.Pd, kepada awak media, Sabtu (10/5/ 2025) melalui sambungan telepon WhatsApp.
Program Bina Remaja Usia Sekolah Untuk Menuntaskan Buta Huruf Al-Qur’an adalah program unggulan kita, dengan program ini tujuannya pertama untuk memberantas buta huruf, karena setiap kali kita penerimaan siswa baru yang masuk ke SMKN 2 Pariaman, rata-rata di bawah kemampuan baca Qurannya,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Kepala Sekolah SMKN 2 Pariaman Lily Sumeri ini menegaskan, alasan lain program ini terus massif dilaksanakan karena ia juga ingin mengembalikan semangat generasi muda belajar serta mengkaji Al-Qur’an.
Karena menurutnya, realitas yang ada dimasyrakat anak-anak yang sudah masuk jenjang pendidikan SMK atau pun SMA sudah mulai malas untuk belajar Al-Qur’an.
Makannya di sini program Bina Remaja Usia Sekolah Untuk Menuntaskan Buta Al-Qur’an kita bukan sebulan sekali tapi satu kali dalam seminggu, dan Program ini sesuai dengan Perda Prov Sumbar Dan respon Program Wali Kota Pariaman Satu Rumah satu penghafal Al-Quran dan kerjasama dengan KUA Kec. Pariaman Tengah dengan Program (BRUS) Bina Remaja Usia Sekolah bersama penyuluh Agama Kecamatan Pariaman Tengah Kepala KUA yaitu bapak Erinal, S.Agdan juga sesuai progul Wali Kota Pariaman yang baru dilantik yaitu Sagasaj plus, satu rumah satu penghafal Alquran, ” tuturnya.
Adapun untuk pelaksanaannya dimulai dari hari Jum’at, dimana para siswa diberi waktu satu jam untuk belajar baca Al-Qur’an sebelum kegiatan proses belajar mengajar berlangsung.
Bentuk keseriusan Lily Sumeri sebagai Kepala SMKN 2 Pariaman dalam memberantas buta Al-Qur’an itu SKMN 2 Pariamna Gandeng Penyuluh yang ada di Kemenang Kota Pariaman Inysa Allah pada tahun ajaran baru kita akan bekerja sama, pada awalnya kita mengajar dengan Guru Agama yang ada di Sekolah namun tidak terkafer itu sebabnya kita mengandeng penyuluh yang ada di Kemenag.
“Supaya nanti siswa yang masuk ke SMKN 2 Pariaman kita bimbing dan tentunya harapan kita, ketika mereka lulus sudah bisa membaca Quran lancar dan fasih,” jelasnya.
Kemudian, kata Lily Sumeri mereka yang sudah mulai untuk membaca Al-Qur’an akan dinaikkan tingkatannya dan akan kita adakan Wisuda Tasin dalam 6 bulan sekali.
Dengan program tersebut dapat memberikan dampak positif terutama bagi para lsiswa dengan kegiatan membaca dan memahami Al-Qur’an
Semoga niat baik ini akan membantu untuk menyukseskan cita2 pemerintah dalam membentuk Generasi Emas tahun 2045 nanti,”tutupnya. (Dioni)