Kabanjahe,MWT – Forum Cinta Tanah Karo berinisiasi melaksanakan acara Karo Terang Festival yaitu Lomba Menghias Natal mulai dari Penatapen – Kabanjahe dan Lomba Medsos KTF dengan total hadiah Rp26 juta. Pendaftaran peserta dilakukan melalui aplikasi online selama Nopember 2022 dan penilaian karya dilakukan mulai 1 – 24 Desember 2022.
Penduduk beragama Kristen di Kabupaten Karo sekira 300.000 orang, sehingga wajar kegiatan Natal lebih meriah seperti halnya di Menado, Toraja, Singapura, dan kota lainnya, ujar Sam Petrus Perangin angin selaku panitia lokal.
Karo Terang Festival kelanjutan kegiatan menghias pohon Natal di Tugu Perjuangan Berastagi tahun lalu. Tujuan acar tersebut selain memeriahkan Natal juga aksi sosial ke beberapa panti dan mendukung pariwisata di Kabupaten Karo.
Ketua Umum Forum Cinta Tanah Karo, Pt.Em.Amos Tarigan yang berdomisili di Depok,Jabar proses persiapan pelaksanaannya 6 Oktober 2022. Panitia melakukan audiensi ke Pemkab Karo sekaligus menyerahkan surat permohonan ijin pelaksanaannya.
Audiensi disambut baik Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting dan menyatakan dukungannya.Orang nomor dua di Kabupaten Karo ini berharap dikembangkan dengan mengadakan kegiatan seperti Christmas Seasion bekerja sama dgn UMKM/UKM.
Kegiatan operasional dibantu tim yang diketuai Sam Petrus Perangin-angin yang juga aktivis masyarakat serta guru musik yang berdomisili di Kabanjahe.
Bupati Karo, Cory S Sebayang akan hadir pada acara ibadah Pembukaan Karo Terang Festival 2022 secara streamimg. Ia meminta seluruh kepala dinas, camat, kepala desa mendukung kegiatan ini karena memberi dampak positip dalam mendukung pariwisata .
“ Bila memungkinkan diadakan karnaval Kenderaan Hiasan Natal antar kantor kedinasan, sehingga suasana Natal di Kabupaten Karo semakin meriah
Panitia dibantu relawan dari Desa Sugihen, Barusjahe, Berastagi dan Kabanjahe. Tim Diaspora Karo, Agrementa Tarigan (Bogor), Mikael Ginting dan Jahtera Barus (Depok) ,Pdt.Andi Sastra Ginting, Pdt.Jhon Preisen Ginting, serta Pdt.Masada Sinukaban. ( Rel/Joni Pelawi ).
