Berita  

“Bisnis” Spanduk Dinas Pendidikan DS Disorot DPRD

Joni Hendri SP

Deli Serdang, MWT – “Bisnis” spanduk yang dibandrol Rp300.000 di lingkungan Dinas Pendidikan Deli Serdang mendapat sorotan anggota DPRD Deli Serdang, Joni Hendri, SP.

Saat dikabarkan adanya spanduk bergambar pejabat Deli Serdang wajib dimiliki setiap sekolah, wakil rakyat tersebut bereaksi. “ Janganlah digunakan semua kesempatan atau momen tertentu untuk mendapatkan keuntungan, “ ujarnya kepada media ini, Selasa (13/12/2022).

Sebagaimana dikabar sebelumnya, situasi kurang mengenakkan mewarnai Hari Guru Nasional 25 November 2022 di Deli Serdang. Pasalnya, spanduk bergambar pejabat yang terpampang di depan gedung SD dan SMP diduga menjadi lahan ‘sumber duit”  bagi oknum di Dinas Pendidikan Deli Serdang.

Pantauan media ini di sejumlah sekolah terpasang spanduk sekaitan Hari Guru Nasional dengan menampilkan 5 foto pejabat, mulai dari Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan, Wakil Bupati Deli Serdang HMA Yusuf Siregar, Sekda Deli Serdang Timur Tumanggor S.Sos MAP, Kadis Pendidikan Yudi Hilmawan, SE, MM dan Ketua PGRI Deli Serdang DR Joemakir M.Pd.

Joni Hendri, SP menegaskan spanduk berbayar apalagi memakai gambar pejabat Deli Serdang merupakan kebijakan yang perlu disikapi instansi terkait.

“ Sekolah itu tempat menanamkan keteladanan, bagaimana kedepannya seandainya cara cara ini digunakan anak didik, “ujarya.

Wakil rakyat ini meminta bupati memberi perhatikan khusus terhadap kebijakan dinas pendidikan agar hal – hal seperti ini tidak bias. “ Bupati supaya memperhatikan dinas ini, “ujar Joni Hendri, SP.

Pengadaan spanduk hari guru ini diduga dikoordinir oleh oknum ASN di Disdik Kabupaten Deli Serdang dicetak dengan desain yang seragam dibandrol seharga Rp 300.000,-. Kabar ini sebelumnya merebak setelah disiarkan media online, Kamis (24/11/2022), namun tidak berapa lama link berita tersebut tidak aktif lagi.

Seorang pimpinan sekolah di Tanjung Morawa  yang tak suka namanya dituliskan sempat menolak spanduk tersebut, namun berdampak teguran keras usai menyampaikan keberatan itu.

Media tersebut juga mengabarkan pernyataan Ketua PGRI  dan sekaligus Kabid GTK Dinas Pendidikan Deli Serdang DR Joemakir, M.Pd yang membenarkan pengadaan spanduk  itu didistribusikan ke sekolah-sekolah.

Ini dikoordinir Ketua PGRI, Disdik beserta Tim, namun tentang harga per spanduk nanti coba saya tanyakan kepada tim saya,  ujar DR Joemakir M.Pd saat dikonfirmasi melalui selularnya.

Sementara itu DR. Joemakir M.Pd yang dihubungi media ini kembali via selularnya nomor 0822 4075 XXXX guna memberikan keterangan sejelas – jelasnya, awalnya merespon salam. Namun saat diminta konfirmasi seputar distribusi spanduk menolak respon lanjutan.

Sekda Deli Serdang Timur Tumanggor S.Sos MAP yang dikonfirmasi Senin kemarin, mengalihkan permintaan media ini untuk konfirmasi ke Dinas Pendidikan Deli Serdang. “ Silahkan konfirmasi ke dinas pendidikan, “ujarnya singkat via selularnya.

Saat dikonfirmasi ulang ke Disdik Deli Serdang kembali DR. Joemakir M.Pd mengarahkan alur konfirmasi kepada Ketua Dewan Pendidikan Deli Serdang Muriadi.Disebutnya Muriadi ini merupakan Ketua LKBH PGRI Deli Serdang.

Herannya, saat bertemu, Muriadi menolak sebagai penjawab pertanyaan seputar spanduk tersebut. “ Saya tidak dalam kapasitas menjawab pertanyaan wartawan,” ujarnya.

Dalam bincang – bincang dengan Muriadi, disebutnya, selama ini juga bertugas memediasi antara pihak tertentu dengan dinas pendidikan Deli Serdang.

“ Saya selalu diminta memediasi kalau ada kondisi begini dengan pihak lain. Kalau pahit saya akan laporkan pahit, kalau manis akan saya laporkan manis, “ ujarnya.

Ia memberi contoh sejumlah mediasi yang sukses dilakukannya atas permintaan pejabat Disdik Deli Serdang. “ Semuanya berjalan tanpa kendala, itulah peranan saya dalam pertemuan ini, “ujarnya saat bertemu di satu rumah makan di kawasan Tanjungmorwa. (tim).