Aksara Bumi Tenggelam

Karya : Aulia Husna, NPM : 23044005 , Prodi : PBSI STKIP Budidaya Binjai

Aksara Bumi Tenggelam

Pertiwi amerta dalam eskalasi keindahannya

merenggut diksi pada ikrar Nusantara

Saya kelimpungan mencari aksara untuk

penghormatan, namun balasannya tetap tidak

mendapat seikat mawar merah

Saya menjadi teja di cakrawala membuat sinar

indurasmi pada kemenangan yang tak juga diakui

tetap sendu nan teduh ataukah jalang yang ada di

otak patriarki itu ?

Tuan pernah melihat canting yang diisi darahmu ?

Saya tentu dapat menjadi temaran gelap malam

Dan seindah senjakala. Saya jengah setengah mati

kepada Tuan yang membelakangi tanpa berdalih

sejajar antara kekuasaan dan harga diri katanya

Bukankah Tuang juga lahir dari  Ibu pertiwi ?

Saya pertiwi yang mencari kepulangan sedalam

Lautan, berharap Tuan merubah sudut pandang.

Pada keseluruhan yang tidak gamang, saya ingin

Didengar dan dilihat. Tuan bisa menjadi sejalan

dengan nirwana bumi yang fana ini.