Langkat, MWT – Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH menghadiri acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW Kecamatan Wampu, di Tanah Lapang Dusun B VII Desa Stabat Lama, Minggu (22/102023). Acaraini mengusung tema “Teladani Akhlak Rasulullah Demi Terwujudnya Masyarakat Yang Religius”.
Masyarakat Kecamatan Wampu diperkirakan hadir sejumlah 3.000 orang dari berbagai daerah. Plt.Bupati Langkat H.Syah Afandin SH menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
Ia juga mengapresiasi elemen masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda yang ada di kecamatan WampuSama-sama kita berdoa agar saudara-saudara di Palestina diberi kekuatan dari Allah SWT.
Jangankan umat muslim agama lain yang ada di dunia juga mengutuk Israel dengan tindakan yang mereka perbuat kepada Palestina yang membombardir rumah sakit.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad saya mengajak selalu bersholawat, karena merupakan perintah Allah SWT dan Allah juga mengerjakannya. Kita harus menyadari tahun lalu mungkin bisa kita hitung berapa kali kita melakukan sholawat dalam setahun.
“Keberkahan di bumi Langkat ini akan dilimpahkan Allah SWT bukan di tangan saya melainkan di tangan bapak ibu yang selalu memegang teguh dan menjalankan perintah Allah dan hadis rasul,” ujarnya.
Sebentar lagi kita akan di uji oleh Allah dalam Pemilu di 2024 mendatang. Ada gesekan antara kita bahkan dalam keluarga untuk menentukan pemimpin kita nantinya. Perbanyak istighfar pilihlah pemimpin yang amanah, yang takut dengan Allah dan dicintai masyarakat, katanya..
Plt.Bupati Langkat mendapatkan balai serta menandatangani prasasti peresmian lapangan sepak bola Perstala FC Desa Stabat Lama Kecamatan Wampu . Ia berharap lapangan ini dipergunakan untuk kepentingan-kepentingan masyarakat dan tidak di salah gunakan.
Sementara, Prof. Dr. Ir. Djohar Arifin Husin mengatakan berkaca dengan Palestina kenapa anak-anak ditembak karena agar tidak ada lagi generasi Palestina. Kembali ke negeri kita, lihat data-data penduduk kita di tiap kelurahan/desa, jumlah anak remaja jauh lebih banyak daripada orang tua bahkan bisa dua/tiga kali lipat jumlah anak-anak remaja dibandingkan orang tua.
Tapi ketika kita lihat jumlah remaja dan orang tua yang ke masjid, lebih banyak orang tua daripada anak-anak muda ini jangan anggap enteng ini bahaya bagi masa depan agama kita.
Maka saya berpesan kepada para orang tua agar mendorong anak-anaknya untuk mau ke masjid setiap waktu apalagi Jumat. Saya harap pihak BKM Masjid jangan membatasi anak-anak untuk datang ke masjid dan buat kegiatan-kegiatan untuk anak-anak remaja demi mempertahankan agama kita.
Turut Hadir Sekda Langkat Amril S.Sos, MAP, Kadis Perhubungan Arie Ramadhany, S.IP, M.SP, Kasat Pol PP Dameka Putra Singarimbun,S.STP, Kabag Prokopim Winanda Akbar,S.STP, Camat Wampu Ahmad Fitria,S.Sos, Lurah dan Kades se Kecamatan Wampu, tokoh agama dan tokoh masyarakat se Kecamatan Wampu.(Mar)
