Berita  

Proyek Jalan tanpa Plang di Kecamatan Kendawangan

Ketapang, MWT — Warga Desa Selimantan Jaya SP.8, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, dibuat bingung sekaligus curiga dengan status pembangunan jalan desa yang muncul di tengah kawasan permukiman mereka. Proyek yang membangun jalan sepanjang sekitar 45 meter itu dipertanyakan warga karena dikerjakan tanpa memasang plang nama proyek sebagaimana mestinya.

Masyarakat mengaku tidak menolak pembangunan. Justru mereka menyambut baik setiap program pemerintah yang membawa kemajuan. Namun, ketiadaan papan informasi proyek membuat mereka bertanya-tanya tentang kejelasan anggaran, pelaksana kegiatan, dan sumber dana.

“Kami tidak marah ada pembangunan, itu bagus. Tapi kenapa tidak ada plang proyek? Seharusnya dipasang di lokasi,” ujar salah satu warga dari SP.8 yang enggan disebutkan namanya.

Kecurigaan semakin muncul karena proyek tersebut berada di dua desa sekaligus, yakni Desa Selimantan Jaya dan Desa Sukaharapan. Warga menilai proyek yang dikerjakan tanpa identitas berpotensi menjadi “proyek siluman”.

“Kami ragu, jangan-jangan proyek ini jatuh dari langit. Tiba-tiba dibangun tanpa plang nama,” keluh warga lainnya.

Masyarakat berharap dinas terkait segera turun ke lapangan untuk memberi kejelasan. Mereka menegaskan bahwa di negara hukum seperti NKRI, setiap proyek pemerintah wajib memiliki identitas yang jelas untuk menghindari penyimpangan dan memastikan transparansi publik.

“Jangan sampai ada yang ditutupi. Jika seperti ini terus, bagaimana masyarakat bisa percaya?” tutup warga tersebut.(Jajir)