Berita  

 Pelajar Dan Pemuda Muhammadiyah Semarakkan Hari Pahlawan 

Langkat, MWT – Ratusan pelajar dari berbagai sekolah di Kabupaten Langkat tampil mengenakan pakaian bertema pahlawan dalam perayaan Gebyar Hari Pahlawan yang digelar oleh Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Langkat di Taman Budaya Tengku Amir Hamzah, Stabat, Senin (10/11/2025).

Kegiatan tersebut diisi dengan berbagai lomba seperti Lomba Pidato, Lomba Baca Puisi, dan Lomba Teatrikal tingkat SMP/MTS, yang bertujuan menumbuhkan semangat nasionalisme serta mengenang jasa para pahlawan bangsa. Lomba-lomba ini terinspirasi dari nilai historis dan kultural sosok pahlawan nasional asal Langkat, Tengku Amir Hamzah, serta semangat Bung Tomo dalam peristiwa 10 November 1945 di Surabaya.

Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Langkat, Aswan Saukani, mengajak seluruh peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas. “ Jadikan perlombaan ini sebagai bentuk kecintaan terhadap pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PD Muhammadiyah Langkat, H. Abdi Sukamto, M.Si, menyampaikan bahwa semangat Pemuda Muhammadiyah dalam memperingati Hari Pahlawan adalah wujud tekad untuk melanjutkan nilai perjuangan para pendahulu bangsa. “ Makna besar kegiatan ini adalah penerapan semangat pahlawan yang harus terus diwariskan kepada anak-anak dan generasi muda,” katanya.

Bupati Langkat, H. Syah Afandin, SH, yang hadir dalam acara tersebut, memberikan apresiasi tinggi kepada Pemuda Muhammadiyah atas inisiatif menggelar kegiatan yang sarat nilai edukatif dan nasionalisme. “ Makna Hari Pahlawan harus terus disemarakkan lewat kegiatan seperti ini,” ungkap Bupati.

Dalam pesannya kepada para pelajar, Bupati menekankan pentingnya meneladani nilai patriotisme serta menjauhi perilaku negatif yang dapat merusak masa depan bangsa.

“Generasi muda tidak boleh melupakan sejarah besar bangsa ini. Lewat kegiatan seperti ini, saya berharap pemuda Langkat membangkitkan semangat mencintai pahlawan dan tanah air,” tegasnya.

Bupati juga menutup sambutannya dengan mengingatkan bahwa semangat pahlawan tidak hanya dikenang setiap 10 November, tetapi harus diwujudkan dalam sikap, karya, dan kontribusi nyata untuk kemajuan bangsa dan daerah. (Mariani)