Medan MWT – Sejumlah 358 jemaah calon haji (Calhaj) dari kelompok terbang (Kloter) 6 asal Kabupaten Langkat memasuki Asrama Haji Medan, Jumat (17/05/2024).
Jemaah Calhaj ini tampak bersemangat dalam mengikuti Pelayanan One Stop Service yang diterapkan Embarkasi Medan.
Sebagaimana disampaikan Andi Arfandi (51), jemaah asal Kecamatan Salapian Kab. Langkat. Pengalamannya mengikuti Layanan Satu Atap sangat baik dan fasilitas yang ada cukup bagus.
“Ya sangat bagus. Ini perdana saya mengikuti sistem One Stop Service. Mulai pemeriksaan kesehatan, pengecekan dokumen, kemudian diberi paspor sampai living cost, semua dilakukan dalam satu alur saja. Prosesnya cepat, pokoknya apresiasi kepada panitia dan Kementerian Agama,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan Zubir (40), warga Kec. Stabat Kab. Langkat. “ Alhamdulliah saya telah selesai mengikuti pelayanan satu atap.Kami berterima kasih karena inovasi ini sangat mempermudah jemaah apalagi untuk jemaah yang lanjut usia,” ungkap Zubir.
Demikian juga yang dirasakan Suhardiman (55) mengikuti Pelayanan One Stop Service atau Pelayanan Satu atap.
Ia berharap pelayanan satu atap dapat dipertahankan untuk penyelenggaraan ibadah haji dan bermohon agar terus meningkatkan kualitasnya.
“Alhamdulillah kita tidak mondar mandir dan semua sudah tersistem dengan baik. Semoga ini dapat dipertahankan,” ucapnya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM selaku Ketua PPIH Embarkasi Medan mengungkapkan sejak diterapkannya Pelayanan Satu Atap pada penerimaan jemaah haji sangat berpengaruh terhadap kenyamanan jemaah.
Selain itu, Pelayanan Satu Atap juga mempermudah para petugas untuk memberikan layanan terbaik bagi jemaah calon haji.
“Pemerintah terus melakukan upaya terbaik untuk kenyamanan dan pelayanan maksimal terhadap penyelenggaraan ibadah haji.
Adanya Pelayanan Satu Atap atau One Stop Service memudahkan jemaah mengikuti proses mulai kesehatan, paspor, gelang, dan pembagian living cost dengan durasi waktu yang singkat. Setelah itu jemaah langsung masuk ke kamar hotel dan beristirahat,” ucap Kakanwil. ( rel )
