Eks kader Partai Nasdem Bestari Barus mengaku memutuskan pindah ke Parti Solidaritas Indonesia (PSI) karena tersentuh mendengar pidato Presiden ke-7 Joko Widodo pada Kongres PSI di Solo beberapa waktu lalu. Barus mengaku tergugah dengan pidato Jokowi yang menyatakan akan terus bekerja keras sehingga ia memutuskan untuk meninggalkan Nasdem dan pindah ke PSI.
“Ya, saya juga cukup tersentuh ketika Pak Jokowi dalam pidato beliau itu di acara Kongres PSI ya, di Solo itu, menyampaikan, ‘saya mendukung PSI, saya akan bekerja keras untuk itu’,” ujar Barus saat dihubungi melalui telepon, Senin (29/9/2025).
Sebelum Gabung PSI Menurut dia, pernyataan Jokowi itu menarik karena disampaikan ketika mantan wali kota Solo itu sudah purna tugas. Jokowi, kata Barus, sudah melakoni pengabdian di rumpun eksekutif cukup panjang, mulai dari wali kota Solo, gubernur DKI Jakarta, hingga presiden dua periode.
Meski demikian, ternyata Jokowi menganggap perjuangannya belum boleh berhenti. Baca juga: Selain Ahmad Ali, Bestari Barus Nasdem Juga Dilantik Jadi Ketua Bidang Politik PSI “Sampai beliau mengatakan, ‘saya akan bekerja keras untuk PSI’,” tutur Barus.
Mantan anggota DPRD DKI Jakarta ini melihat Jokowi yakin bahwa PSI bakal terus terlibat dalam pemerintahan pada waktu mendatang. Sementara itu, sejak bergabung dengan PSI, Barus mengaku mendapatkan pengalaman baru karena kini berinteraksi dengan kelompok yang dianggap masyarakat agak eksklusif.
Berbeda dengan stigma itu, ternyata PSI adalah partai yang terbuka dan memberi kesempatan bagi seluruh anggotanya. Meski mengakui Nasdem dan PSI sama-sama organisasi politik yang baik, ia akhirnya berhijrah ke PSI karena merasa digerakkan oleh pernyataan Jokowi.
“Semuanya baik, tapi saya kemudian memutuskan untuk ikut dengan PSI. Kenapa? Karena salah satunya juga atas statement Pak Jokowi itu, bukan sekadar itu saja, tetapi juga bahwa dilandasi beliau itu sudah sangat berpengalaman, gitu loh,” ujar dia menjelaskan.
Sebelumnya, dua kader Nasdem pindah ke PSI dan langsung dilantik menjadi pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Selain Barus, eks Wakil Ketua Umum (Waketum) Nasdem, Ahmad Ali, juga merapat ke PSI. Barus dilantik menjadi Ketua Bidang Politik PSI, sementara Ahmad Ali langsung menjadi Ketua Harian PSI.(Kompas.com)