Tarutung, MWT – Sesuai dengan peraturan bupati Tapanuli Utara nomor 21 tahun 2024, sebanyak 131 masyarakat mendapatkan kartu BPJS ketenagakerjaan dibiayai DBH (Dana Bagi Hasil) perkebunan sawit dan didistribusikan kepada sipenerima kartu sesuai dengan nama yang tercatat dalam SK penerima.
Hal itu dikatakan kepala bidang tenaga kerja dinas tenaga kerja dan transmigrasi kabupaten Tapanuli Utara, HL Sitorus kepada media saat dikonfirmasi melalui sambungan pesan WA pada Jumat (25/07/2025).
Kartu BPJS ketenagakerjaan kita serahkan langsung kepada si penerima itu tersebar di kecamatan Adiankoting, Pahaejae, Pahaejulu, Parmonangan, Simangumban, Garoga, Purbatua.
Bukan di dinas tenagakerja dan transmigrasi saja Dana Bagi Hasil sawit itu tersedia, dinas kesehatan juga ada dan dinas PU anggarannya untuk pembangunan jalan ke lokasi perkebunan sawit, ucapnya.
Kiranya di PAPBD tahun 2025 ini sebanyak 2500 akan ada lagi ditampung penerima kartu BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja rentan jadi kita tinggal menunggu proses pembuatan Perbubnya.
Dan semoga saat reses anggota DPR RI, Sihar Sitorus kemarin yang mengatakan berjanji akan membantu pekerja rentan bisa lebih banyak lagi mendapatkan BPJS ketenagakerjaan kiranya segera teralisasi, harapnya.
Sementara itu, anggota DPRD kabupaten Tapanuli Utara, Mangoloi Pardede yang juga ketua komisi C tidak tahu adanya pendistribusian kartu BPJS Ketenagakerjaan .(TU1)
