Berita  

Digelar Pelatihan Jelang Peluncuran BOS Kinerja di Deli Serdang

Deli Serdang, MWT – Menyongsong peluncuran program Bantuan Operasional Sekolah Kinerja (BOS KIN) tahun 2025, Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang menggelar pelatihan pembelajaran mendalam bagi guru-guru dari sekolah penerima BOS KIN. Kegiatan tersebut berlangsung Selasa (19/8/2025) Yayasan pendidikan Karya Jaya desa Wonosari Tanjung Morawa.  Kegiatan ini melibatkan sekitar 60 guru dari  Tanjung Morawa, Patumbak dan STM Hilir dan berakhir Sabtu (23/8/2025).

Pelatihan dibuka Budi Siswoyo, M.Pd, selaku Kasubbag Keuangan Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang. Ia mewakili Kepala Dinas Pendidikan, Yudi Hilmawan, SE, yang berhalangan hadir karena tugas lain. Dalam sambutannya, Budi menekankan pentingnya pengelolaan BOS Kinerja sesuai petunjuk dan ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.

“ BOS KIN dikelola dengan sebaik-baiknya, mengikuti arahan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Dinas Pendidikan. Dengan pengelolaan yang tepat, bantuan ini diharapkan benar-benar berdampak pada peningkatan mutu pendidikan di satuan pendidikan masing-masing,” ujar Budi.

BOS Kinerja merupakan program tambahan dari pemerintah selain BOS Reguler, dengan penerima yang ditentukan berdasarkan tiga kriteria, yaitu sekolah penggerak, sekolah berprestasi, dan sekolah dengan kemajuan terbaik berdasarkan rapor pendidikan.

Mengacu pada Peraturan Kemendikbudristek Nomor 63 Tahun 2023, penggunaan dana BOS Kinerja diarahkan pada empat bidang utama:

1. Pengembangan sumber daya manusia, melalui pelatihan guru dan tenaga kependidikan.2. Digitalisasi sekolah, berupa penyediaan perangkat lunak, aplikasi, dan infrastruktur teknologi.3. Pembinaan serta pengembangan prestasi siswa, untuk mendukung keikutsertaan dalam lomba atau kompetisi.4. Perencanaan berbasis data, yang berfokus pada analisis mutu pendidikan untuk perbaikan sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang, melalui pernyataan resminya, berharap agar pengelolaan BOS Kinerja benar-benar mampu meningkatkan kualitas pembelajaran.“ BOS Kinerja bukan hanya bantuan dana, melainkan investasi untuk mendorong kualitas sekolah menjadi lebih baik dan berdaya saing,” pungkasnya.( SW)