Batam, MWT – Aktivitas yang diduga sebagai penyelundupan karung mirip balpres berisi kain dan sepatu masih marak terjadi di perairan Batam. Tim media Warta Tipikor, Sabtu malam (11/10/2025) hingga Minggu subuh (12/10/2025), berhasil menelusuri aktivitas mencurigakan tersebut dari Pelabuhan Batu Ampar hingga ke sebuah gudang penyimpanan.
Kapal berlabel huruf “T” terlihat merapat di Pelabuhan Batu Ampar membawa puluhan karung plastik hitam yang diduga berisi barang balpres. Informasi di lokasi barang itu dibawa dari Singapura. Tak lama, lima unit lori boks datang dan langsung memuat karung-karung tersebut tanpa terlihat adanya pengawasan dari aparat Bea Cukai. 
Sekitar satu jam kemudian, kelima lori keluar dari pelabuhan menuju bangunan mirip gudang yang berlokasi tak jauh dari kawasan Bulog. Dari hasil pemantauan, kendaraan tersebut kembali keluar pagi harinya dengan membawa muatan yang sama.
“Sudah ada langganan balpres yang menunggu di sana,” ujar seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya.
Masyarakat menduga, praktik ilegal ini sengaja mengelakkan pendapatan negara. Diharapkan aparat penegak hukum segera mengambil langkah tegas dan tidak menutup mata terhadap aktivitas yang berpotensi melibatkan oknum tertentu.“ Kalau dibiarkan, bisa jadi ada kongkalikong,” tambah warga dengan nada kecewa. (Zul)
