Tapanuli Utara, MWT — Dugaan keterlibatan satu pihak supliyer dalam proyek revitalisasi di tiga sekolah dasar di Kecamatan Purba Tua, Kabupaten Tapanuli Utara, mencuat ke permukaan. Ketiga sekolah yang dimaksud adalah SD Negeri Robean, SD Negeri Siunggas Jae, dan SD Negeri Siunggas Julu.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa ketiga kepala sekolah tersebut diduga menggunakan jasa RSP sebagai supliyer bahan bangunan untuk proyek revitalisasi di sekolah masing-masing.
Kepala Sekolah SD Negeri 173245 Siunggas Julu, Enos Sihombing, mengakui adanya kerja sama tersebut dan menyebut tidak melibatkan ketua P2SP. Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 177038 Robean, Sandu M. Manik, menjelaskan RSP hanya penyedia bahan, bukan pemborong proyek.
Kepala Sekolah SD Negeri 173244 Siunggas Jae, Renika Sibarani, menegaskan RSP berperan sebagai pemborong sekaligus supliyer bahan bangunan di sekolahnya. Ia bahkan menyebut telah membuat surat perjanjian kerja sama.
Saat dikonfirmasi, kepada awak media pekan lalu, RSP mengaku hanya sebagai penyedia bahan bangunan untuk tiga proyek revitalisasi sekolah di Kecamatan Purba Tua. Ia membantah ikut sebagai kontraktor atau pemborong. (TU1)
