Satu Huruf Welcome To Batam Paling Ringan 3 Ton

Rombongan GBKP Klasis Medan Kuta Jurung saat diabadikan berlatar Welcome to Batam.

Monumen Welcome To Batam atau ‘Selamat Datang ke Batam’, sudah berdiri sejak 2010. Pengerjaannya dilakukan oleh PT Hadi Lestari dan menghabiskan anggaran kurang lebih Rp 470 juta dari APBD Kota Batam.

Bukan tanpa sebab monumen yang berada di Bukit Clara Batam Center, Tanjung Tering, didirikan. Laman Wonderful Indonesia menyebutkan, landmark Welcome To Batam dibangun sebagai simbol penyambutan dan salam untuk wisatawan, terlebih dari mancanegara, yang melancong ke Pulau Batam.

Posisinya pun dibuat strategis, yakni menghadap terminal Ferri Internasional. Hal ini supaya setiap wisatawan yang datang akan langsung disambut dengan tulisan tersebut.

Selain menikmatinya dari jauh, pelancong juga bisa melihat secara dekat monumen yang mirip Hollywood Sign di Los Angeles, California, Amerika Serikat, tersebut.

Mendaki ke bukit Welcome To Batam, pengunjung dapat melihat monumen tersebut berdiri pada ketinggian 52 m dari permukaan laut. Panjang dari huruf W hingga M sendiri terbentang sejauh 120 m.

Perlu diketahui pula, setiap hurufnya berukuran 10 m x 5 m. Berat tiap hurufnya pun bervariasi, mulai dari paling ringan 3 ton sampai 4,5 ton.

Seperti disebutkan Jesica dan Lae Simbolon dari Anugerah Travel kepada rombongan GBKP Klasis Medan Kuta Jurung , Bukit Welcome to Batam juga merupakan destinasi wisata lokal. Di samping melihat dari dekat landmark tersebut, wisatawan dimanjakan pemandangan Kota Batam yang luas dari atas bukit.

Bukan hanya itu, bukit tersebut juga tergolong Instagrammable. Kita bisa mengambil gambar di beberapa spot foto unik nan kece yang ada. (JB)